Wayang adalah seni pertunjukkan asli Indonesia yang berkembang pesat di Pulau Jawa dan Bali.UNESCO, lembaga yang membawahi kebudayaan dari PBB, pada 7 November 2003 menetapkan wayang sebagai pertunjukkan bayangan boneka tersohor dari Indonesia, sebuah warisan mahakarya dunia yang tak ternilai dalam seni bertutur (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity). Sebenarnya, pertunjukan boneka tak hanya ada di Indonesia. Banyak negara memiliki pertunjukkan boneka. Namun, pertunjukkan bayangan boneka (Wayang) di Indonesia memiliki gaya tutur dan keunikkan tersendiri, yang merupakan mahakarya asli dari Indonesia.
Dan untuk itulah UNESCO memasukannya ke dalam Daftar Warisan Dunia pada tahun 2003.Tak ada bukti yang menunjukkan wayang telah ada sebelum agama Hindu menyebar di Asia Selatan. Diperkirakan seni pertunjukkan dibawa masuk oleh pedagang India. Namun demikian, kejeniusan local, kebudayaan yang ada sebelum masuknya Hindu menyatu dengan perkembangan seni pertunjukkan yang masuk memberi warna tersendiri pada seni pertunjukkan di Indonesia. Sampai saat ini, catatan awal yang bisa didapat tentang pertunjukkan wayang berasal dari Prasasti Balitung di Abad ke 4 yang berbunyi “si Galigi mawayang”Ketika agama Hindu masuk ke Indonesia dan menyesuaikan kebudayaan yang sudah ada, seni pertunjukkan ini menjadi media efektif menyebarkan agama Hindu, dimana pertunjukkan wayang menggunakan cerita Ramayana dan Mahabharata.Demikian juga saat masuknya Islam, ketika pertunjukkan yang menampilkan “Tuhan” atau “Dewa” dalam wujud manusia dilarang, munculah boneka wayang yang terbuat dari kulit sapi, dimana saat pertunjukkan yang ditonton hanyalah bayangannya saja, yang sekarang kita kenal sebagai wayang kulit.Untuk menyebarkan Islam, berkembang juga wayang Sadat yang memperkenalkan nilai-nilai Islam.Pun ketika misionaris Katolik, Pastor Timotheus L. Wignyosubroto SJ pada tahun 1960 dalam misinya menyebarkan agama Katolik mengembangkan Wayang Wahyu, yang sumber cerita berasal dari Alkitab.
wayang Kulit
Wayang kulit adalah seni tradisional Indonesia, yang terutama berkembang di Jawa. Wayang kulit dimainkan oleh seorang dalang yang juga menjadi narator dialog tokoh-tokoh wayang, dengan diiringi oleh musik gamelan yang dimainkan sekelompok nayaga dan tembang yang dinyanyikan oleh para pesinden. Dalang memainkan wayang kulit di balik kelir, yaitu layar yang terbuat dari kain putih, sementara di belakangnya disorotkan lampu listrik atau lampu minyak (blencong), sehingga para penonton yang berada di sisi lain dari layar dapat melihat bayangan wayang yang jatuh ke kelir. Untuk dapat memahami cerita wayang(lakon), penonton harus memiliki pengetahuan akan tokoh-tokoh wayang yang bayangannya tampil di layar.Secara umum wayang mengambil cerita dari naskah Mahabharata dan Ramayana, tetapi tak dibatasi hanya dengan pakem (standard) tersebut, ki dalang bisa juga memainkan lakon carangan (gubahan). Beberapa cerita diambil dari cerita Panji.
Secara umum wayang mengambil cerita dari naskah Mahabharata dan Ramayana, tetapi tak dibatasi hanya dengan pakem (standard) tersebut, ki dalang bisa juga memainkan lakon carangan (gubahan). Beberapa cerita diambil dari cerita Panji.Pertunjukan wayang kulit telah diakui oleh UNESCO pada tanggal 7 November 2003, sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan dalam bidang cerita narasi dan warisan yang indah dan berharga ( Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity ). Wayang kulit lebih populer di Jawa bagian tengah dan timur, sedangkan wayang golek lebih sering dimainkan di Jawa Barat.
PEMBUATAN
Wayang kulit dibuat dari bahan kulit kerbau yang sudah diproses menjadi kulit lembaran, perbuah wayang membutuhkan sekitar ukuran 50 x 30 cm kulit lembaran yang kemudian dipahat dengan peralatan yang digunakan adalah besi berujung runcing berbahan dari baja yang berkualitas baik. Besi baja ini dibuat terlebih dahulu dalam berbagai bentuk dan ukuran, ada yang runcing, pipih, kecil, besar dan bentuk lainnya yang masing-masing mempunyai fungsinya berbeda-beda.
Namun pada dasarnya, untuk menata atau membuat berbagai bentuk lubang ukiran yang sengaja dibuat hingga berlubang. Selanjutnya dilakukan pemasangan bagian-bagian tubuh seperti tangan, pada tangan ada dua sambungan, lengan bagian atas dan siku, cara menyambungnya dengan sekrup kecil yang terbuat dari tanduk kerbau atau sapi. Tangkai yang fungsinya untuk menggerak bagian lengan yang berwarna kehitaman juga terbuat berasal dari bahan tanduk kerbau dan warna keemasannya umumnya dengan menggunakan prada yaitu kertas warna emas yang ditempel atau bisa juga dengan dibron, dicat dengan bubuk yang dicairkan. Wayang yang menggunakan prada, hasilnya jauh lebih baik, warnanya bisa tahan lebih lama dibandingkan dengan yang bront.
Dalang Wayang Kulit
Dalang-dalang wayang kulit yang mencapai puncak kejayaan dan melegenda antara lain almarhum Ki Tristuti Rachmadi (Solo), almarhum Ki Narto Sabdo (Semarang, gaya Solo), almarhum Ki Surono (Banjarnegara, gaya Banyumas), Ki Timbul Hadi Prayitno (Yogya), almarhum Ki Hadi Sugito (Kulonprogo, Jogjakarta),Ki Soeparman (gaya Yogya), Ki Anom Suroto (gaya Solo), Ki Manteb Sudarsono (gaya Solo), Ki Enthus Susmono, Ki Agus Wiranto. Sedangkan Pesinden yang legendaris adalah almarhumah Nyi Tjondrolukito.
GAMBAR WAYANG KULIT.
Sabtu, 03 Maret 2012
TEMPAT WISATA : BOROBUDUR
Siapa tak kenal Candi Borobudur? Candi Budha ini memiliki 1460 relief dan 504 stupa Budha di kompleksnya. Jutaan orang mendamba untuk mengunjungi bangunan yang termasuk dalam World Wonder Heritages ini. Tak mengherankan, sebab secara arsitektural maupun fungsinya sebagai tempat ibadah, Borobudur memang memikat hati.Borobudur dibangun oleh Raja Samaratungga, salah satu raja kerajaan Mataram Kuno, keturunan Wangsa Syailendra. Berdasarkan prasasti Kayumwungan, seorang Indonesia bernama Hudaya Kandahjaya mengungkapkan bahwa Borobudur adalah sebuah tempat ibadah yang selesai dibangun 26 Mei 824, hampir seratus tahun sejak masa awal dibangun. Nama Borobudur sendiri menurut beberapa orang berarti sebuah gunung yang berteras-teras (budhara), sementara beberapa yang lain mengatakan Borobudur berarti biara yang terletak di tempat tinggi.
Bangunan Borobudur berbentuk punden berundak terdiri dari 10 tingkat. Tingginya 42 meter sebelum direnovasi dan 34,5 meter setelah direnovasi karena tingkat paling bawah digunakan sebagai penahan. Enam tingkat paling bawah berbentuk bujur sangkar dan tiga tingkat di atasnya berbentuk lingkaran dan satu tingkat tertinggi yang berupa stupa Budha yang menghadap ke arah barat. Setiap tingkatan melambangkan tahapan kehidupan manusia. Sesuai mahzab Budha Mahayana, setiap orang yang ingin mencapai tingkat sebagai Budha mesti melalui setiap tingkatan kehidupan tersebut. Bagian dasar Borobudur, disebut Kamadhatu, melambangkan manusia yang masih terikat nafsu. Empat tingkat di atasnya disebut Rupadhatu melambangkan manusia yang telah dapat membebaskan diri dari nafsu namun masih terikat rupa dan bentuk. Pada tingkat tersebut, patung Budha diletakkan terbuka. Sementara, tiga tingkat di atasnya dimana Budha diletakkan di dalam stupa yang berlubang-lubang disebut Arupadhatu, melambangkan manusia yang telah terbebas dari nafsu, rupa, dan bentuk. Bagian paling atas yang disebut Arupa melambangkan nirwana, tempat Budha bersemayam.
Proses Penemuan dan Pemugaran
Candi ini baru ditemukan kembali pada awal abad ke-18 setelah beberapa abad ditinggalkan dan telah tertutup oleh semak belukar. Waktu itu (1814) Gubernur Jenderal Inggris, Sir Thomas Stamford Raffles, menerima laporan tentang keberadaan sebuah bukit yang dipenuhi dengan batu-batu berukir. Raffles kemudian mengutus salah seorang perwiranya yang bernama H.C. Cornelius untuk membersihkan bukit itu. Setelah dibersihkan oleh Cornelius selama dua bulan dengan bantuan sekitar 200 orang penduduk setempat, maka tampaklah bangunan candi yang selama ini telah tertutup oleh semak belukar.Pada tahun 1825 diadakan pemugaran kembali pada bangunan candi sehingga bentuknya menjadi semakin jelas. Sembilan tahun kemudian, saat Belanda berkuasa, Residen Kedu yang bernama Hatmann membersihkan candi ini lagi. Dan, setelah diadakan tinjauan untuk penelitian lebih lanjut pada tahun 1842, maka pada tahun 1873 monografi pertama tentang Candi Borobudur diterbitkan. Namun sayang, pada tahun 1896 pemerintah Hindia Belanda, melalui Residen Kedu, mengambil beberapa patung Buddha, 30 relief, dua patung singa, tangga dan gerbang dari candi ini untuk dihadiahkan kepada Raja Siam Chulalangkorn. Benda-benda tersebut saat ini tersimpan di Museum Bangkok, Thailand.
Pada tahun 1900 pemerintah Hindia Belanda membentuk sebuah panitia pemugaran dan perawatan Candi Borobudur. Setelah panitia terbentuk, pada tahun 1907 hingga 1911 Borobudur direstorasi besar-besaran. Pimpinan restorasi tersebut adalah Ir. Theodorus van Erp, seorang ahli teknik bangunan Genie Militer dengan pangkat letnan satu yang kemudian tertarik untuk meneliti dan mempelajari seluk-beluk Candi Borobudur, mulai dari bentuk bangunan hingga falsafah dan ajaran-ajaran yang dikandungnya. Bahkan, ia sempat melakukan studi banding selama beberapa tahun di India dan Sri Lanka untuk melihat susunan bangunan stupa Sanchi di Kandy dan membandingkannya dengan Borobudur.Hasil kerja panitia yang dipimpin oleh Theodorus van Erp sebenarnya memuaskan, namun karena karena proses alam yang tidak bisa dicegah (hujan dan panas), maka bangunan candi menjadi rusak kembali dan bahkan ada beberapa bagiannya yang mulai miring, renggang dan amblas. Untuk itu, pada tahun 1926 pemerintah Hindia Belanda memugarnya kembali. Sayangnya, pada tahun1940 terjadi krisis malaise dan Perang Dunia II sehingga proses pemugaran Borobudur terpaksa dihentikan.
Setelah Indonesia merdeka, pada tahun 1956 pemerintah meminta bantuan UNESCO untuk meneliti sebab-sebab kerusakan Borobudur. Usai diteliti oleh seorang utusan UNESCO dari Belgia yang bernama Dr. C. Coremans, pada konferensi-15 di Perancis tahun 1968 UNESCO setuju untuk memberi bantuan bagi pemugaran Borobudur. Pemerintah Indonesia kemudian membentuk International Consultative Committee (badan pemugaran Borobudur) yang diketuai oleh Prof. Ir. Roosseno. Selanjutnya, pada tahun 1972 UNESCO mengucurkan dana sebesar 5 juta dollar Amerika sebagai biaya pemugaran Borobudur. Sisanya sebanyak 2,750 juta dollar lagi berasal dari pemerinah Indonesia.Pemugaran Candi Borobudur dimulai pada tanggal 10 Agustus 1973 yang peresmian pemugarannya dilakukan oleh Presiden Soeharto. Pemugaran tersebut berlangsung hingga tahun 1984 dengan hasil yang hampir sempurna. Namun, satu tahun kemudian terjadi serangan bom yang dilakukan oleh kelompok Islam ekstrem yang dipimpin oleh Habib Husein Ali Alhabsyi. Serangan itu membuat beberapa stupa pada candi harus diperbaiki. Dan, pada tahun 1991 Candi Borobudur ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Dunia.
Akses menuju borobudur
Untuk mencapai Borobudur dari kota-kota di sekitarnya seperti Yogyakarta atau Semarang , bisa naik bis jurusan Borobudur, langsung turun di terminal bis Borobudur.Desa Giritengah terletak di ujung barat daya Kecamatan Borobudur, dengan jarak sekitar 5 kilometer dari Candi Borobudur (pusat keramaian). Untuk mencapainya bisa dengan mudah menggunakan sarana transportasi umum berupa mobil angkutan pedesaan atau ojek sepeda motor dari terminal / pasar Borobudur.Bila anda menggunakan kendaraan pribadi, berikut ini beberapa petunjuk yang mungkin berguna:
Dari jalan besar di depan candi lurus ke arah selatan,Sampai perempatan Seganan (Desa Tuksongo), belok ke kanan dan lurus terus melewati Desa Tanjungsari dan mulai masuk Desa Karanganyar,,Sampai perempatan Gunden (Desa Karanganyar), belok kiri. Dari sini jalan mulai agak menanjak.Kira-kira 200 meter dari perempatan, anda akan melihat tugu perbatasan desa.
Bangunan Borobudur berbentuk punden berundak terdiri dari 10 tingkat. Tingginya 42 meter sebelum direnovasi dan 34,5 meter setelah direnovasi karena tingkat paling bawah digunakan sebagai penahan. Enam tingkat paling bawah berbentuk bujur sangkar dan tiga tingkat di atasnya berbentuk lingkaran dan satu tingkat tertinggi yang berupa stupa Budha yang menghadap ke arah barat. Setiap tingkatan melambangkan tahapan kehidupan manusia. Sesuai mahzab Budha Mahayana, setiap orang yang ingin mencapai tingkat sebagai Budha mesti melalui setiap tingkatan kehidupan tersebut. Bagian dasar Borobudur, disebut Kamadhatu, melambangkan manusia yang masih terikat nafsu. Empat tingkat di atasnya disebut Rupadhatu melambangkan manusia yang telah dapat membebaskan diri dari nafsu namun masih terikat rupa dan bentuk. Pada tingkat tersebut, patung Budha diletakkan terbuka. Sementara, tiga tingkat di atasnya dimana Budha diletakkan di dalam stupa yang berlubang-lubang disebut Arupadhatu, melambangkan manusia yang telah terbebas dari nafsu, rupa, dan bentuk. Bagian paling atas yang disebut Arupa melambangkan nirwana, tempat Budha bersemayam.
Proses Penemuan dan Pemugaran
Candi ini baru ditemukan kembali pada awal abad ke-18 setelah beberapa abad ditinggalkan dan telah tertutup oleh semak belukar. Waktu itu (1814) Gubernur Jenderal Inggris, Sir Thomas Stamford Raffles, menerima laporan tentang keberadaan sebuah bukit yang dipenuhi dengan batu-batu berukir. Raffles kemudian mengutus salah seorang perwiranya yang bernama H.C. Cornelius untuk membersihkan bukit itu. Setelah dibersihkan oleh Cornelius selama dua bulan dengan bantuan sekitar 200 orang penduduk setempat, maka tampaklah bangunan candi yang selama ini telah tertutup oleh semak belukar.Pada tahun 1825 diadakan pemugaran kembali pada bangunan candi sehingga bentuknya menjadi semakin jelas. Sembilan tahun kemudian, saat Belanda berkuasa, Residen Kedu yang bernama Hatmann membersihkan candi ini lagi. Dan, setelah diadakan tinjauan untuk penelitian lebih lanjut pada tahun 1842, maka pada tahun 1873 monografi pertama tentang Candi Borobudur diterbitkan. Namun sayang, pada tahun 1896 pemerintah Hindia Belanda, melalui Residen Kedu, mengambil beberapa patung Buddha, 30 relief, dua patung singa, tangga dan gerbang dari candi ini untuk dihadiahkan kepada Raja Siam Chulalangkorn. Benda-benda tersebut saat ini tersimpan di Museum Bangkok, Thailand.
Pada tahun 1900 pemerintah Hindia Belanda membentuk sebuah panitia pemugaran dan perawatan Candi Borobudur. Setelah panitia terbentuk, pada tahun 1907 hingga 1911 Borobudur direstorasi besar-besaran. Pimpinan restorasi tersebut adalah Ir. Theodorus van Erp, seorang ahli teknik bangunan Genie Militer dengan pangkat letnan satu yang kemudian tertarik untuk meneliti dan mempelajari seluk-beluk Candi Borobudur, mulai dari bentuk bangunan hingga falsafah dan ajaran-ajaran yang dikandungnya. Bahkan, ia sempat melakukan studi banding selama beberapa tahun di India dan Sri Lanka untuk melihat susunan bangunan stupa Sanchi di Kandy dan membandingkannya dengan Borobudur.Hasil kerja panitia yang dipimpin oleh Theodorus van Erp sebenarnya memuaskan, namun karena karena proses alam yang tidak bisa dicegah (hujan dan panas), maka bangunan candi menjadi rusak kembali dan bahkan ada beberapa bagiannya yang mulai miring, renggang dan amblas. Untuk itu, pada tahun 1926 pemerintah Hindia Belanda memugarnya kembali. Sayangnya, pada tahun1940 terjadi krisis malaise dan Perang Dunia II sehingga proses pemugaran Borobudur terpaksa dihentikan.
Setelah Indonesia merdeka, pada tahun 1956 pemerintah meminta bantuan UNESCO untuk meneliti sebab-sebab kerusakan Borobudur. Usai diteliti oleh seorang utusan UNESCO dari Belgia yang bernama Dr. C. Coremans, pada konferensi-15 di Perancis tahun 1968 UNESCO setuju untuk memberi bantuan bagi pemugaran Borobudur. Pemerintah Indonesia kemudian membentuk International Consultative Committee (badan pemugaran Borobudur) yang diketuai oleh Prof. Ir. Roosseno. Selanjutnya, pada tahun 1972 UNESCO mengucurkan dana sebesar 5 juta dollar Amerika sebagai biaya pemugaran Borobudur. Sisanya sebanyak 2,750 juta dollar lagi berasal dari pemerinah Indonesia.Pemugaran Candi Borobudur dimulai pada tanggal 10 Agustus 1973 yang peresmian pemugarannya dilakukan oleh Presiden Soeharto. Pemugaran tersebut berlangsung hingga tahun 1984 dengan hasil yang hampir sempurna. Namun, satu tahun kemudian terjadi serangan bom yang dilakukan oleh kelompok Islam ekstrem yang dipimpin oleh Habib Husein Ali Alhabsyi. Serangan itu membuat beberapa stupa pada candi harus diperbaiki. Dan, pada tahun 1991 Candi Borobudur ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Dunia.
Akses menuju borobudur
Untuk mencapai Borobudur dari kota-kota di sekitarnya seperti Yogyakarta atau Semarang , bisa naik bis jurusan Borobudur, langsung turun di terminal bis Borobudur.Desa Giritengah terletak di ujung barat daya Kecamatan Borobudur, dengan jarak sekitar 5 kilometer dari Candi Borobudur (pusat keramaian). Untuk mencapainya bisa dengan mudah menggunakan sarana transportasi umum berupa mobil angkutan pedesaan atau ojek sepeda motor dari terminal / pasar Borobudur.Bila anda menggunakan kendaraan pribadi, berikut ini beberapa petunjuk yang mungkin berguna:
Dari jalan besar di depan candi lurus ke arah selatan,Sampai perempatan Seganan (Desa Tuksongo), belok ke kanan dan lurus terus melewati Desa Tanjungsari dan mulai masuk Desa Karanganyar,,Sampai perempatan Gunden (Desa Karanganyar), belok kiri. Dari sini jalan mulai agak menanjak.Kira-kira 200 meter dari perempatan, anda akan melihat tugu perbatasan desa.
TANGGUNG JAWAB SEBAGAI WARGA NEGARA
Dipundak warga negara terpikul beban tanggungjawab yang mesti ditunaikan oleh setiap warga negara secara bertanggungjawab. Hal ini merupakan konsekuensi logis sebagai warga negara. Dengan kata lain, dalam setiap warga negara melekat tanggungjawab yang harus dipahami dan dilaksanakan oleh setiap diri warga negara dengan sebaik baiknya.Warga negara yang mampu menunaikan tanggungjawabnya dalam kehidupan masyarakat dan negaranya, dengan sendirinya sangat menentukan keberlangsungan kehidupan negara tersebut. Pembangunan politik sebagai aspek dalam pembangunan negara, sangat ditentukan oleh tanggungjawab yang ditunaikan warga negara. Dengan merujuk pada pengertian pembangunan politik sebagaimana telah diuraikan di atas, dapatlah kita pahami bahwa dalam pembangunan politik terkandung aspek-aspek yang penting untuk diperhatikan agar kepentingan berjalannya pembangunan politik itu. Apa sajakah aspek-aspek itu, dan bagaimana hubungan antaraspek itu, sudah barangtentu mesti kita telaah secara cermat untuk memperoleh pemahaman yang utuh tentang dimensi-dimensi dalam pembangunan politik.
Ada beberapa kepatuhan yang merupakan aturan yang harus dilaksanakan tanpa melihat oknum yaitu kepatuhan istri kepada suami, anak kepada orang tua, jemaat kepada gereja dan rakyat kepada pemerintah. Pada waktu kepatuhan diberikan kepada ”oknum’ tersebut maka ada yang berpikir dan bertanya bagaimana kalau ”oknum” itu salah? Kepatuhan seseorang terhadap ”oknum” bukan berdasar pada ”salah” atau ”benar” nya oknum tersebut, tetapi berdasarkan kepada kepatuhan kita kepada Allah dan selalu didasari dengan takut akan Tuhan, sehingga kita peka mana yang sesuai dengan kehendak Tuhan mana yang tidak.
Sebagai seorang percaya kepada Tuhan kita memiliki 2 status kewarganegaraan yaitu sebagai warga kerajaan Allah dan warga sebuah negara. Panggilan kita sebagai warga negara diatur oleh undang-undang baik dalam hal kewajiban maupun hak. Kita harus menjalankan kewajiban kita dan akan mendapatkan hak yang diberikan oleh negara. Tugas yang harus kita lakukan sebagai warga negara, seperti yang firman Tuhan katakan adalah:
1. Taat kepada peraturan dan hukum negara
Sebuah negara harus memiliki peraturan atau hukum untuk mengatur ketertiban bersama. Sebagai orang percaya kita wajib mengikuti semua ketetapan dan aturan yang ditetapkan oleh negara, jika kita tidak mentaati aturan sebenarnya kita dikatakan melawan dan melanggar ketetapan Allah, karena Allah yang menetapkan suatu pemerintahan. Tidak ada satu negara yang bisa berdiri jika Allah tidak menetapkannya. Ketaatan kita kepada pemerintah bisa menjadi kesaksian yang baik.
2. Tidak melakukan kejahatan. Kejahatan selalu ada dimana-mana, setiap kejahatan ada sanksi dan hukuman dari negara. Kejahatan menimbulkan keresahan dan kecemasan bagi banyak orang yang nantinya akan berpengaruh terhadap lancarnya pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Itulah sebabnya kita dipanggil untuk ikut menjaga ketentraman lingkungan kita.
3. Melakukan kewajiban sebagai warga negara. Dalam memajukan dan membangun sebuah negara pasti memerlukan dana yang sangat besar. Dana negara diperoleh dari komoditas hasil bumi serta kekayaan alam dan kewajiban warga dalam mebayar pajak. Oleh sebab itu kita wajib dan bertanggung jawab membayar pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku di negara kita.
Apakah tanggung jawab seorang warga Negara?
1. Taati kepada Pemerintah dalam melakukan kebaikan
Sebagai warga Negara Indonesia, Allah memerintahkan orang Kristen untuk taat kepada pemerintah, karena pemerintah merupakan lembaga yang didirikan dan ditetapkan Allah. Selain itu, pemerintah adalah hamba Allah di dunia ini. Tujuannya karena hidup di dunia yang tercemar dosa ini kita memerlukan pembatasan tertentu untuk melindungi kita dari kekacauan dan pelanggaran hukum. Jadi Allah menetapkan pemerintah sebagai pelaksana keadilan dan membatasi kejahatan dengan menghukum para pelaku kejahatan dan melindungi yang baik dalam masyarakat. Namun pada saat tujuan ini mulai melenceng dan pemerintah tidak lagi melakukan fungsinya sebagai hamba Allah, misalnya pemerintah menuntut sesuatu yang bertentangan dengan firman Allah, maka kita orang Kristen harus lebih mentaati Allah daripada manusia.
2. Kita wajib membayar pajak
Salah satu dari pengajaran Kristus yang paling hebat ada dalam Mat 22:21, "Berikanlah kepada kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Alah." Kristus juga menjelaskan dalam Matius 22, seperti Paulus dalam Roma 13, bahwa kekuasaan pemerintah tidak absolut. Ada sesuatu kesadaran bahwa di luar wilayah juridis pemerintah duniawi, adalah kepunyaan Allah. Kristus mengajarkan bahwa gereja dan negara adalah dua bidang dan bahwa seseorang Kristen mempunyai tanggung jawab terhadap keduanya. tetapi Ia tidak mengatakan bahwa dua bidang itu sama. Dalam Matius 22, Ia juga tidak menyatakan mana yang paling penting, tetapi Ia menekankan bahwa pengikut-Nya mempunyai tanggung jawab kepada pemerintah Roma dalam hal membayar pajak.
3. Kita wajib mendoakan pemerintah
Pemerintah adalah hamba Allah (harfiah "diaken"), kata Leon Morris, "untuk menyanggupkan hamba Allah yang lain agar berhasil dengan tugas melakukan kehendak Allah." Jadi para pemimpin bertanggung jawab melaksanakannya. Dengan pimpinan Roh Allah Paulus menulis kepada Timotius, “Pertama-tama aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang, untuk para raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan. Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita, yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran” .Salah satu fungsi pemerintah sebagai hamba Allah ialah untuk menetapkan dan menegakkan hukum dan peraturan agar Injil dapat dikabarkan.
Ada beberapa kepatuhan yang merupakan aturan yang harus dilaksanakan tanpa melihat oknum yaitu kepatuhan istri kepada suami, anak kepada orang tua, jemaat kepada gereja dan rakyat kepada pemerintah. Pada waktu kepatuhan diberikan kepada ”oknum’ tersebut maka ada yang berpikir dan bertanya bagaimana kalau ”oknum” itu salah? Kepatuhan seseorang terhadap ”oknum” bukan berdasar pada ”salah” atau ”benar” nya oknum tersebut, tetapi berdasarkan kepada kepatuhan kita kepada Allah dan selalu didasari dengan takut akan Tuhan, sehingga kita peka mana yang sesuai dengan kehendak Tuhan mana yang tidak.
Sebagai seorang percaya kepada Tuhan kita memiliki 2 status kewarganegaraan yaitu sebagai warga kerajaan Allah dan warga sebuah negara. Panggilan kita sebagai warga negara diatur oleh undang-undang baik dalam hal kewajiban maupun hak. Kita harus menjalankan kewajiban kita dan akan mendapatkan hak yang diberikan oleh negara. Tugas yang harus kita lakukan sebagai warga negara, seperti yang firman Tuhan katakan adalah:
1. Taat kepada peraturan dan hukum negara
Sebuah negara harus memiliki peraturan atau hukum untuk mengatur ketertiban bersama. Sebagai orang percaya kita wajib mengikuti semua ketetapan dan aturan yang ditetapkan oleh negara, jika kita tidak mentaati aturan sebenarnya kita dikatakan melawan dan melanggar ketetapan Allah, karena Allah yang menetapkan suatu pemerintahan. Tidak ada satu negara yang bisa berdiri jika Allah tidak menetapkannya. Ketaatan kita kepada pemerintah bisa menjadi kesaksian yang baik.
2. Tidak melakukan kejahatan. Kejahatan selalu ada dimana-mana, setiap kejahatan ada sanksi dan hukuman dari negara. Kejahatan menimbulkan keresahan dan kecemasan bagi banyak orang yang nantinya akan berpengaruh terhadap lancarnya pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Itulah sebabnya kita dipanggil untuk ikut menjaga ketentraman lingkungan kita.
3. Melakukan kewajiban sebagai warga negara. Dalam memajukan dan membangun sebuah negara pasti memerlukan dana yang sangat besar. Dana negara diperoleh dari komoditas hasil bumi serta kekayaan alam dan kewajiban warga dalam mebayar pajak. Oleh sebab itu kita wajib dan bertanggung jawab membayar pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku di negara kita.
Apakah tanggung jawab seorang warga Negara?
1. Taati kepada Pemerintah dalam melakukan kebaikan
Sebagai warga Negara Indonesia, Allah memerintahkan orang Kristen untuk taat kepada pemerintah, karena pemerintah merupakan lembaga yang didirikan dan ditetapkan Allah. Selain itu, pemerintah adalah hamba Allah di dunia ini. Tujuannya karena hidup di dunia yang tercemar dosa ini kita memerlukan pembatasan tertentu untuk melindungi kita dari kekacauan dan pelanggaran hukum. Jadi Allah menetapkan pemerintah sebagai pelaksana keadilan dan membatasi kejahatan dengan menghukum para pelaku kejahatan dan melindungi yang baik dalam masyarakat. Namun pada saat tujuan ini mulai melenceng dan pemerintah tidak lagi melakukan fungsinya sebagai hamba Allah, misalnya pemerintah menuntut sesuatu yang bertentangan dengan firman Allah, maka kita orang Kristen harus lebih mentaati Allah daripada manusia.
2. Kita wajib membayar pajak
Salah satu dari pengajaran Kristus yang paling hebat ada dalam Mat 22:21, "Berikanlah kepada kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Alah." Kristus juga menjelaskan dalam Matius 22, seperti Paulus dalam Roma 13, bahwa kekuasaan pemerintah tidak absolut. Ada sesuatu kesadaran bahwa di luar wilayah juridis pemerintah duniawi, adalah kepunyaan Allah. Kristus mengajarkan bahwa gereja dan negara adalah dua bidang dan bahwa seseorang Kristen mempunyai tanggung jawab terhadap keduanya. tetapi Ia tidak mengatakan bahwa dua bidang itu sama. Dalam Matius 22, Ia juga tidak menyatakan mana yang paling penting, tetapi Ia menekankan bahwa pengikut-Nya mempunyai tanggung jawab kepada pemerintah Roma dalam hal membayar pajak.
3. Kita wajib mendoakan pemerintah
Pemerintah adalah hamba Allah (harfiah "diaken"), kata Leon Morris, "untuk menyanggupkan hamba Allah yang lain agar berhasil dengan tugas melakukan kehendak Allah." Jadi para pemimpin bertanggung jawab melaksanakannya. Dengan pimpinan Roh Allah Paulus menulis kepada Timotius, “Pertama-tama aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang, untuk para raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan. Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita, yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran” .Salah satu fungsi pemerintah sebagai hamba Allah ialah untuk menetapkan dan menegakkan hukum dan peraturan agar Injil dapat dikabarkan.
KEWAJIBAN SEBAGAI WARGA NEGARA INDONESIA
Warga negara adalah penduduk sebuah negara atau bangsa yang berdasarkan keturunan tempat kelahiran dan sebagainya yang mempunyai kewajiban dan hak penuh sebagai seorang warga negara itu dan untuk menjadi warga negara sudah diatur dalam undang undang.dan kalau warga negara Indonesia adalah orang yang diakui oleh UU sebagai warga negara Republik Indonesia. Kepada orang ini akan diberikan Kartu Tanda Penduduk, berdasarkan Kabupaten atau (khusus DKI Jakarta) Provinsi, tempat ia terdaftar sebagai penduduk/warga. Kepada orang ini akan diberikan nomor identitas yang unik (Nomor Induk Kependudukan, NIK) apabila ia telah berusia 17 tahun dan mencatatkan diri di kantor pemerintahan. Paspor, diberikan oleh negara kepada warga negaranya sebagai bukti identitas yang bersangkutan dalam tata hukum internasional.
Kewarganegaraan dapat di artikan sebagai keanggotaan yang menunjukkan hubungan atau ikatan antara negara dengan warga negara. Kewarganegaraan seseorang mengakibatkan orang tersebut memiliki pertalian hukum serta tunduk pada hukum negara yang bersangkutan. Orang yang sudah memiliki kewarganegaraan tidak jatuh pada kekuasaan atau kewenangan negara lain. Negara lain tidak berhak memperlakukan kaidah-kaidah hukum pada orang yang bukan warga negaranya. Setiap negara berdaulat berwenang menentukan siapa-siapa yang menjadi warga negara. Penentuan kewarganegaraan didasarkan pada aspek perkawinan mencakup asas kesatuan hukum dan asas persamaan derajat. Negara tidak terikat oleh negara lain dalam menentukan kewarganegaraan. Negara lain juga tidak boleh menentukan siapa saja yang menjadi warga negara dari suatu negara.
Istilah Kewarganegaraandibedakanmenjadiduayaitu:
a.kewarganegaraan dalam arti yuri dis dan sosiologis dan
b.kewarganegaraan dalam arti formil dan materiil
Kewarganegaraan seseorang mengakibatkan orang tersebut memiliki pertalian hukum serta tunduk pada hukum negara yang bersangkutan. Orang yang sudah memiliki kewarganegaraan tidak jatuh pada kekuasaan atau kewenangan negara lain. Negara lain tidak berhak memperlakukan kaidah-kaidah hukum pada orang yang bukan warga negaranya. Setiap negara berdaulat berwenang menentukan siapa-siapa yang menjadi warga negara. Dalam menentukan kewarganegaraan seseorang, dikenal adanya asas berdasar kelahiran dan asas kewarganegaraan berdasarkan perkawina, penentuan kewarganegaraan didasarkan pada sisi kelahiran dikenal dua asas yaitu asas Ius Soli dan asas Ius Sanguinis.
Penentuan kewarganegaraan didasarkan pada aspek perkawinan mencakup asas kesatuan hukum dan asas persamaan derajat. Negara tidak terikat oleh negara lain dalam menentukan kewarganegaraan. Negara lain juga tidak boleh menentukan siapa saja yang menjadi warga negara dari suatu negara. Problem kewarganegaraan adalah munculnya apatride dan bipatride bahkan multipatride. Hal ini dikarenakan perbedaan asas kewarganegaraan yang digunakan negara.
Contoh Kewajiban Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh
2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda)
3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya
4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara indonesia
5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik
Kewarganegaraan dapat di artikan sebagai keanggotaan yang menunjukkan hubungan atau ikatan antara negara dengan warga negara. Kewarganegaraan seseorang mengakibatkan orang tersebut memiliki pertalian hukum serta tunduk pada hukum negara yang bersangkutan. Orang yang sudah memiliki kewarganegaraan tidak jatuh pada kekuasaan atau kewenangan negara lain. Negara lain tidak berhak memperlakukan kaidah-kaidah hukum pada orang yang bukan warga negaranya. Setiap negara berdaulat berwenang menentukan siapa-siapa yang menjadi warga negara. Penentuan kewarganegaraan didasarkan pada aspek perkawinan mencakup asas kesatuan hukum dan asas persamaan derajat. Negara tidak terikat oleh negara lain dalam menentukan kewarganegaraan. Negara lain juga tidak boleh menentukan siapa saja yang menjadi warga negara dari suatu negara.
Istilah Kewarganegaraandibedakanmenjadiduayaitu:
a.kewarganegaraan dalam arti yuri dis dan sosiologis dan
b.kewarganegaraan dalam arti formil dan materiil
Kewarganegaraan seseorang mengakibatkan orang tersebut memiliki pertalian hukum serta tunduk pada hukum negara yang bersangkutan. Orang yang sudah memiliki kewarganegaraan tidak jatuh pada kekuasaan atau kewenangan negara lain. Negara lain tidak berhak memperlakukan kaidah-kaidah hukum pada orang yang bukan warga negaranya. Setiap negara berdaulat berwenang menentukan siapa-siapa yang menjadi warga negara. Dalam menentukan kewarganegaraan seseorang, dikenal adanya asas berdasar kelahiran dan asas kewarganegaraan berdasarkan perkawina, penentuan kewarganegaraan didasarkan pada sisi kelahiran dikenal dua asas yaitu asas Ius Soli dan asas Ius Sanguinis.
Penentuan kewarganegaraan didasarkan pada aspek perkawinan mencakup asas kesatuan hukum dan asas persamaan derajat. Negara tidak terikat oleh negara lain dalam menentukan kewarganegaraan. Negara lain juga tidak boleh menentukan siapa saja yang menjadi warga negara dari suatu negara. Problem kewarganegaraan adalah munculnya apatride dan bipatride bahkan multipatride. Hal ini dikarenakan perbedaan asas kewarganegaraan yang digunakan negara.
Contoh Kewajiban Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh
2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda)
3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya
4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara indonesia
5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik
Langganan:
Postingan (Atom)